Rabu, 21 Maret 2012

Manusia Dan Kebudayaan


Manusia dan kebudayaan sesungguhnya memiliki hubungan yang sangat erat, hampir seluruh tindakan dari seorang manusia merupakan kebudayaan. Manusia sebagai makhluk Allah SWT yang paling sempurna, mereka menciptakan kabudayaannya sendiri berdasarkan kegiatannya sehari-hari dan kejadian-kejadian yang sudah ditakdirkan AllahSWT. Agar kebudayaannya terus ada maka manusia melestarikannya secara turun-menurun.

Manusia
                Definisi manusia sebenarnya sangat banyak dan luas, tergantung kita mendefinisikan manusia dari segi apa?. Manusia dapat didefinisikan dari berbagai segi seperti harfiah, ilmu  biologis, ilmu eksata, ilmu fisika, ilmu kimia, ilmu sosial, ataupun ilmu ekonomi. Secara global manusia adalah makhluk Allah SWT yang paling sempurna daripada makhluk yang lainnya dan merupakan makhluk sosial, berdampingan satu sama lain, saling berinteraksi dan berbagi.
manusia terdiiri dari jiwa dan raga yang dilengkapi oleh akal pikiran serta hawa nafsu. Jiwa adalah hati dan raga adalah jasad/fisik. Jika keduanya digabungkan maka jadilah manusia akan tetapi manusia belum lengkap tanpa hawa nafsu dan akal pikiran. Hawa nafsu manusia berguna untuk kelangsungan hidupnya agar manusia mampu tetap hidup di bumi ini. Sedangkan akal pikiran yang dimilliki manusia berguana agar mereka dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.

Kebudayaan
                Menurut harfiah (bahasa ), kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal-hal yang berkaitan dengan budi pekerti dan akal manusia. Namun menurut istilah, kebudayaan itu sendiri artinya sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide/gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayan juga dapat nikmati dengan panca indera, seperti  lagu, tari, dan bahasa.

Hubungan Manusia Dan Kebudayaan
                Seperti yang sudah dibahas sebelumnya diatas, bahwa manusia dan kebudayaan adalah dua hal yang sangat terkait erat. Namum apakah sudah cukup jelas dengan penjelasan yang sangat sedrhana itu?. Pastinya belum kan?. nah, sebenarnya kebudayaan itu terwujud dari hasil interaksi antara manusia dengan seisi alam raya ini. Manusia diciptakan dengan dibekali akal pikiran. Disamping itu juga manusia memiliki akal, intelegensia, instuisi, perasaan, emosi, kemauan, fantasi dan prilaku. Dengan semua kemampuan itulah manusia dapat menciptakan kebudayaan. Dan hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah kebudayaan merupakan produk manusia, namun manusia pun merupakan produk dari kebudayaan. Dengan kata lain kebudayaan ada karena manusia menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Manusia hidup berdampingan dengan kebudayaan akan memiliki jati diri sesungguhnya. Dan kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendukungnya.

Referensi 1
Referensi 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar